GURU HONORER MENJADI POLISI

Puskeu - Jakarta

Dua tahun lamanya, Rengga Armifta Ainul Misbah, bekerja sebagai guru honorer dengan penghasilan sebesar Rp. 200.000,- (duaratus ribu) rupiah. Ia mengajar mata pelajaran olahraga di dua lokasi, yaitu SDN Jenggolo dan SMP 1 Jenu, Tuban. Banyak hal positif yang ia dapatkan selama mengajar salah satunya adalah melatih kesabaran dalam menghadapi berbagai macam karakter muridnya. Ia lakukan semuanya dengan sungguh-sungguh dan penuh keikhlasan sehingga tak ada sesal maupun keluh kesah selama bekerja sebagai guru honorer. Bahkan ia selalu mengenang masa-masa itu sebagai masa yang penuh dengan pembelajaran dan kebanggaan. Satu peristiwa yang selalu ia kenang adalah ketika anak didiknya berhasil menjadi juara pertama Lomba Paskibra Sekolah se-Karesidenan Bojonegoro di tahun 2015.

Rengga menyelesaikan pendidikan di SMA 4 Tuban pada tahun 2013 dan ia langsung mengikuti seleksi Bintara Polri dan Taruna Akpol. Namun, nasib baik belum berpihak, ia belum memenuhi syarat kelulusan untuk menjadi anggota polisi. Ia tidak mau tenggelam dalam kesedihan. Ia bertekad meringankan beban ayahnya yang bekerja di sektor swasta bagian pemasaran pupuk wilayah Tuban, dengan jalan menjadi guru honorer sebagaimana telah dituliskan di atas. Tahun 2014, ia kembali mengikuti seleksi Bintara Polisi. Tahapan demi tahapan ia lalui, namun kembali pada tahap Pantukhir Daerah Polda Jatim, ia dinyatakan belum lulus seleksi Bintara Polri.

Berbekal petuah dan doa dari kakek tercinta, yang mengharapkan memiliki anak cucu keturunan berprofesi sebagai polisi, ia kembali membulatkan tekad dan memompa semangat untuk kembali mengikuti seleksi Bintara Polri pada tahun 2015. Belajar dari pengalaman sebelumnya, ia berhasil melewati tahapan-tahapan seleksi hingga dinyatakan lulus seleksi dan menjadi bagian dari Angkatan 44 SPN Polda Jatim, Mojokerto.

Selepas pendidikan ia langsung ditempatkan di SPN Polda Jatim dengan berbagai bidang penugasan seperti Bagian Renmin, Korsis dan saat ini di bagian keuangan SPN Polda Jatim. Rengga, yang memiliki hobby mendaki gunung ini, sangat bersyukur telah menjadi anggota SPN Polda Jatim karena dapat turut memberikan andil dalam membentuk generasi penerus Polri. Ia juga bersyukur karena hobby mendaki gunung yang telah ia tekuni sejak kelas 1 SMP dapat terus ia kembangkan tanpa mengganggu pelaksanaan tugas Polri. Rengga sangat mencintai alam dan ia sudah banyak mendaki gunung di Nusantara antara lain gunung Penanggungan, gunung Semeru, gunung Kerinci dan gunung Rinjani. Cintanya kepada alam ini seirama dengan cintanya kepada Polri. Semoga Rengga dapat berkarir dengan baik dan dapat mengembangkan potensi dirinya secara lebih baik lagi. @koespuskeu


BERITA LAINNYA


| Puskeu Polri
 
 
| Puskeu Polri
 
 
| Puskeu Polri
 
| Puskeu Polri